Domain Name Service (DNS)


Pengalaman menguji kompetensi TKJ membawa cerita tersendiri dikala siswa mengerjakan sesuatu berhasil tetapi tidak tahu konsep dasar dari apa yang sedang di kerjakannya, seolah-olah "text book thinking", sukur-sukur tidak menconteh. :D. Salah satu uji kompetensi yang di berikan yaitu membuat DNS pada server LINUX distro DEBIAN. Saya paparkan sedikit tentang konsep DNS.

Domian Name Service (DNS) dapat dibayangkan sebagai buku telepon di internet dan jaringan lokal Anda. DNS berfungsi untuk memetakan nama host ke alamat IP dan sebaliknya. DNS menyediakan layanan untuk aplikasi dan host untuk mencari alamat IP dari suatu nama host yang ingin dihubungkannya. 

Dalam bentuknya yang paling sederhana, DNS sebenarnya merupakan kumpulan nama host dan alamat IP. Database ini diperlukan oleh DNS untuk menjalankan fungsinya sebagai penerjemah nama host ke alamat IP atau sebaliknya daru suatu domain yang diwakilinya maupun dari domain lain yang tersimpan didalam cache database DNS tersebut. 

DNS sangat dibutuhkan oleh bebagai macam aplikasi yang terhubung ke internet, untuk menerjemahkan nama host yang dihubungkan dengan  alamat IP yang dimiliki oleh host tersebut. Ketika suatu aplikasi menghubungi www.admin.web.id, maka sebenarnya aplikasi tersebut tidak akan langsung menghubungi www.admin.web.id, tetapi mencari tahu terlebih dahulu alamat IP yang dipakai oleh host tersebut. Dan DNS-lah yang menyediakan layanan tersebut.

Ketika alamat IP sudah diperoleh, maka aplikasi tersebut akan menghubungi alamat IP tersebut, Oleh karena itu, aplikasi DNS merupakan salah satu layanan yang sangat penting di internet, karena tanpanya tidak akan semudah mengingat www.admin.web.id.

Bagaimana DNS Bekerja ?
DNS merupakan sistem database terdistribusi. Terdistribusi disini berarti bahwa server DNS hanya akan menyimpan data nama host atau komputer dari domain yang diwakilinya saja. DNS tersebut tidak menyimpan data host atau komputer dari domain yang tidak diwakilinya. Tetapi server DNS yang saling terpisah tersebut, bagaimanapun juga terkoneksi dan bertukar data dengan server DNS yang lain ketika server tersebut membutuhkan data mengenai komputer atau host yang berada dibawah domain yang diwalikinya.

Di DNS, ada beberapa istilah dan kosep yang perlu dimengerti terlebih dahulu sebelum kita membahas secara rinci konfigurasi DNS. to be continue ...

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Setting modem flash dengan kartu Three ,Telkomsel ,XL,Im3

Gambar
Selamat sore pengunjung setia, bagi pengunjung yang baru beli modem Flash ADVAN dan bingung cara pakainya gimana, saya akan share pengalaman menggunakan modem Flash ADVAN. Modem Flash ADVAN ternyata mendukung system operasi MAC OS X, walau dalam kotak dus hanya tertera OS Microsoft. Modem ini secara paket dibundel dengan kartu Telkomsel akan tetapi kalo pengunjung mau menggunakan kartu selain telkomsel juga bisa kok. jadi jangan kawatir. 
Baca selengkapnya

Membuat Replikasi atau Mirror database MySQL

Gambar
Selamat berjumpa lagi pemisa, berawal dari aplikasi yang ada di pekerjaan yaitu aplikasi Host to Host (H2H) antara server kantor dengan server Bank. Ada beberapa aplikasi yang saya langsungkan ke server Bank menjadikan trafic ke server tersebut menjadi penuh dengan antrian hingga susah di akses. Saya berniat membuat repikasi/mirrornya sehingga semua aplikasi mengakses ke database kantor secara fisik server Bank tidak memadai dengan Wind*ws XP Servernya (emang ada ...hehehe) tuh jadi curhat kan .. :). Jadi hanya satu aplikasi saja yang langsung mengkses database ke server Bank kasihan servernya berdarah-darah kalo lagi di akses minimal 400 user. Mudah-mudahan cara ini bisa membantu membuat replikasi pada fisik Server IBM yang selama ini tidak masalah dengan diakses min 1000 user. Wookkeeeh langsung saja dah kita buat carannya. Asumsi IP Address server 192.168.1.1 dan komputer repika 192.168.1.2 Pastikan di kedua komputer tersebut telah terinstall mysql (XAMPP) dan Firewall dibu
Baca selengkapnya

Penerapan Normalisasi dan Implementasi ke Database SQL Server

Gambar
Kali ini saya akan menerangkan tahap-tahap penerapan normalisasi hingga menjadi sebuah ERD pada SQL server. Sering kali mahasiswa bertanya "bagaimana awal mulanya pembuatan sistem informasi" salah satu cara terbaik awal pembuatan sistem informasi adalah menanyakan kebutuhan user / pengguna terhadap sebuah sistem yang akan dibangun, biasanya kebutuhan ini awalnya dari sebuah "MASALAH" yang harus dicarikan solusi. Bermodalkan interview kepada pengguna kebutuhan apa yang harus dibuat, biasanya kita mencari informasi proses bisnis dari perusahaan tersebut, sehingga akhirnya kita mengetahui format manual sistem yang berjalan   contohnya disini BON PEMBELIAN.
Baca selengkapnya